Tips Ketahanan Pangan Dalam Rumah Tangga

Hampir di setiap media online dan media cetak menyoroti mengenai persoalan pangan yang kini sedang naik atau menjadi perbincangan serius. Hal ini tentunya membuat ibu-ibu rumah tangga kewalahan dalam menangani keamanan pangan mereka. Pusing bukan? Tentu saja, kebutuhan pokok yang merangkak naik perlahan tapi pasti membuat kondisi menjadi serba sulit. Dimulai dari harga daging sapi yang mulai naik, bawang merah dan bawang putih serta kebutuhan lainnya. Nah, ini menjadi salah satu pekerjaan rumah yang tak ada habis-habisnya untuk diatasi, apalagi menjelang hari raya begini bukan. Problem ini tentu tidak serta merta menjadi masalah yang amat sangat berat. Ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk mensiasati kondisi yang seperti ini. Dengan beberapa kiat-kiat khusus tentunya kita dapat mengatur sendiri kondisi kebutuhan pangan rumah tangga kita masing-masing.

Ada beberapa hal yang sederhana yang dapat dilakukan untuk mengatasi hal ini, mungkin kita dapat melakukan sesuatu agar ketahanan pangan kita tetap terjaga, dan mengolah pangan dengan cerdas. Ini tips yang dapat digunakan :

Cerdas Dalam Mengkonsumsi
Suatu hal yang akan membuat ibu-ibu rumah tangga menjadi pusing yaitu ketika harga daging menanjak naik tentunya akan menjerit dengan reaksi yang tak terduga, nah disini kita membutuhkan kepekaan. Kepekaan yang dimaksud adalah ketika harga daging naik, kita dapat menggantikan konsumsi makanan kita dengan ikan-ikan laut maupun sungai, atau daging ayam potong yang harganya tidak semahal harga daging sapi pada umumnya. Sehingga, gizi dan protein tetap terjaga, serta pemenuhuhan pangan rumah tangga pun tetap efisien.

Mempersiapkan Cadangan Pangan
Selain harga daging yang mulai naik, tentunya diperlukan lagi kebutuhan pangan yang lainnya. Seperti sayur-sayuran dan buah-buahan, walaupun kebutuhan pokok mulai membebankan anggaran rumah tangga kian membengkak tentunya kita tetap harus menyikapi dan berusaha untuk konsisten pada konsep empat sehat lima sempurna. Dalam hal ini, untuk menjaga cadangan pangan agar menjadi aman dan terkontrol kita dapat membuat suatu pertanian mini atau bercocok tanam dengan metode hidroponik, ataupun memanfaatkan suatu ruang kecil yang digunakan untuk menanam menggunakan polybag.

Source : livinggreenmag

Kecerdasan dalam memilih makanan apa yang akan dikonsumsi merupakan suatu kiat-kiat tersendiri yang rasanya wajib untuk diketahui oleh setiap ibu-ibu rumah tangga. Empat sehat lima sempurna menjadi pedoman yang dapat digunakan untuk pemenuhan gizi dan protein dalam keluarga sehingga kesehatan keluarga tetap terjaga dengan baik. Ketahanan pangan menjadi aspek yang sangat penting dikarenakan dalam hal inilah dimulai dari rumah tangga, yaitu target yang lebih besar seperti Ketahanan Pangan Nasional dapat tercapai. Pertanian mini di perkotaan yang dapat dilakukan dirumah menjadi solusi alternatif untuk mengurangi prilaku konsumtif yang menggunakan uang. Dimana sayur-sayuran bisa kita tanam sendiri dan tentunya akan lebih terjaga kualitasnya, apalagi jika kita menerapkannya secara organik akan menjadi lebih baik lagi bukan. Ketahanan pangan menjadi cita-cita kita bersama dimana hal itu akan sangat mudah dicapai apabilan setiap rumah tangga mampu dengan kiat-kiatnya sendiri untuk menjaga kebutuhan pangan mereka.